Sabtu, 25 Februari 2017
Jaka Gadis Batik
Grand final pemilihan Jaka dan Gadis Batik Radar Kediri telah berlangsung sangat seru. 10 pasang finalis Jaka dan Gadis Batik malam ini mengenakan gaun malam dengan nuansa glamour.Penilaian Jaka dan Gadis nilai mulai dari sejak masa karantina.Tidak hanya dinilai dari segi fisik saja, namun finalis jaka dan gadis batik ini dituntut harus dapat mengerti dan memahami batik, menguasai public speaking dan catwalk dengan baik.
Setelah mengikuti masa karantina yang berisi tentang pembekalan tentang koreografi,proses batik dan public speaking malam ini akan dapat diketahui bersama siapakah yang akan dinobatkan menjadi Jaka dan Gadis Batik Radar Kediri 2017. Berikut adalah nama - nama finalis yang malam ini berlomba untuk mendapatkan gelar Jaka dan Gadis Batik Radar kediri 2017.
1. M. Thafqanul Hafid A. Z. dari MAN 3 Kediri dan Nabila Kartika Sari dari MAN 2 Kediri
2. Oswynn Susanto dari SMPK Petra dan Isma Ulfaturrosida dari SMAN 5 Kediri
3. Septian Dwi Prasetyo dari SMK PGRI 4 Kediri dan Jihan Nabila dari MTSN 1 Kediri
4. Kevin Fasa Nugraha Putra dari SMAN 1 Tanjunganom dan Diana Rahmatul Putri dari SMAN 4 Kediri
5. Vany Septyan Dwi Putra dari SMAN 5 Kediri dan Sonya Nadhea Magdalyna dari SMAN 3 Kediri
6. Habil Arifin Yahya dari MAN 2 Kediri dan Melani Dwi Suseno dari SMKN 1 Ngasem
7. Pandu Setiawan dari SMKN 1 Kediri dan Caren Syansabella Mikanuwa dari SMAN 1 Patianrowo
8. Daffa Azriel Akbar R. dari MAN 2 Kediri dan Nanda Diandra R. dari SMAN 7 Kediri.
9. Rizky Fefbianto dari SMAN 4 Kediri dan Lyvia Cahyaning Anggraeni dari SMPN 1 Kediri
10. Dezas Gian Waskito dari SMA Wahidiyah Kediri dan May Dewi Astuti dari MAN Purwoasri.
Dari sepuluh pasang finalis itu‚ inilah para juara jaka dan gadis batik Radar Kediri 2017 :
Juara pertama Jaka Batik adalah Pandu Setiawan dari SMKN 1 Kediri
Juara dua Jaka Batik adalah dari Habil Arifin Yahya dari MAN 2 Kediri
Juara tiga Jaka Batik adalah dari Kevin Fasa Nugraha Putra dari SMAN 1 Tanjungan Anom
Juara Favorit Jaka Batik adalah Rizky Fefbianto dari SMAN 4 Kediri
Juara pertama Gadis Batik adalah dari Nanda Diandra R. dari SMAN 7 Kediri.
Juara dua Gadis Batik adalah dari Melani Dwi Suseno dari SMKN 1 Ngasem
Juara tiga Gadis Batik adalah dari Jihan Nabila dari MTSN 1 Kediri
Juara Favorit Gadis adalah dari Lyvia Cahyaning Anggraeni dari SMPN 1 Kediri
Juri pemilihan Jaka dan Gadis Batik Radar
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Salah satu
juri pada pemilihan Jaka dan Gadis Batik Radar Kediri tahun 2017 ini sangat
istimewa, kenapa ? , karena juri yang satu ini didatangkan khusus. Putri
Pariwisata Indonesia Jawa Timur , ialah Tiara Ayu Mentari, yang akan menjadi
juri pada pemilihan Jaka dan Gadis Batik Radar Kediri malam ini. Menurutnya kegiatan
semacam ini sangat bermanfaat bagi generasi muda untuk dapat menyalurkan
bakatnya dibidang modelling, sekaligus dapat menjadi salah satu jalan untuk
mencintai warisan budaya adi luhung bangsa Indonesia yaitu batik yang telah
dipatenkan oleh UNESCO pada 2 oktober 2009.
Selain sebagai
seorang Putri Pariwisata Indonesia Jawa Timur, kakak cantik ini juga adalah
seorang Raki berbusana terbaik Jawa Timur tahun 2016. Kakak Tiara juga
menyampaikan , bahwa dengan mengikuti pemilihan Jaka dan Gadis Batik ini ,
diharapkan generasi muda dapat mengerti
dan memahami betapa berharganya warisan leluhur yaitu batik, mulai dari
kegiatan ini generasi muda akan mulai mencintai produk lokal dan budaya bangsa.
Gokil Honda Foto Contest
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Halo eSCe holic ada acara yang gokil dan asyik lho sore ini. Siapa saja tentu suka jika berfoto ria. Kali ini Honda mengadakan lomba Gokil Honda Foto Contest dalam SC X. Siapa saja yang hadir di sore ini boleh mengikuti lomba ini. Tampaknya acara ini begitu mendapat perhatian dari pengunjung dengan banyaknya pengikut lomba. Salah satunya tampak peserta dari STIKES Karya Husada Kediri yang dengan gaya dan penampilan super gokilnya.
Acara ini dapat dilakukan secara kelompok maupun perorangan. Yang penting dapat tampil berfoto paling gokil. Ayo sahabat semua yang belum bergabung segera hadir di Stan Honda yang ada di Gedung Convention Hall SLG untuk ikut acara ini. Jangan sampai ketinggalan.
Seru, Asyik, dan Selalu Ditunggu Flash Mob
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Satu lagi yang ditunggu dari pelaksaanaan SC X , tidak lain dan tidak bukan , gerakan serempak yang dilakukan bersama –Kediri (25/02) sama tanpa adanya persiapan dan tentu harus mengaikkan, inilah flash mob ceria. Dapat sobat SC ketahui sebelumnya bahwa flash mob adalah gerakan bersama sebagian kelompok yang berkumpul diwaktu dan tempat yang sama dan satu sama lain akan melakukan hal konyol yang akan diikuti oleh sekolompok orang yang lainnya.
Kali ini hadir ditengah – tengah panggung sore ini, adalah
tim flash mob dari SMKN 2 Kota Kediri. Terdiri dari hampir 50 orang, flash mob SMKN 2 Kota Kediri ini tampil dengan lagu khas Jawa Timur yaitu Tanjung Perak ciptaan DIdi Kempot, seniman jawa yang multitalenta. selain tampilan flash mob dari gabungan tim lain antara lain gabungan dari seluruh peserta dan pengunjung SC X di Hall SLG. B anyak sekali yang menantikan acara tambahan disela - sela waktu senggang ini,. flas mob dalam gelaran SC dari tahun ketahun tentu tida dapat dipisahkan. yang heboh, yang seru dan tentu yang asyik. banyak sekali lagu - lagu gabungan yang kali ini ditampilkan oleh seluruh peserta flas mob di gelaran SC X ini, diantaranya lagu - lagu masa kini yang digabung dengan unsur tradisi.
Jelang Malam Awarding Dan Pemilihan Jaka Gadis Batik Radar Kediri
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Gelaran
SC X sudah akan selesai, malam ini SC X akan segera ditutup dengan pemilihan
jaka dan gadis batik Ragar Kediri tahun 2017. Seluruh rangkaian kegiatan dan
perlombaan yang ada di dalam SC X akan diketahui siapa – siapa saja juaranya. Malam
ini adalah malam penentuan bagi siapa saja jawara seluruh perlombaan SC X, tak terkecuali bagi
tim jurnalis dan tim mading MTsN Pagu. Malam ini akan terasa sangat mendebarkan
bagi seluruh peserta SC X .Terlihat finalis gadis batik sedang memepersiapkan diri menjelang malam Grandfinal.
Lomba terakhir
yang akan ditentukan siapa pemenangnya malam hari ini adalah pemilihan jaka dan
gadis batik, dari 10 pasang finalis putra dan putri , akan di ambil juara
satu,dua,tiga dan juara favorit baik jaka batik maupun gadis batik. Dengan salah
satu juri yang merupakan seorang putri pariwisata Indonesia Jawa Timur, yaitu
kak Tiara Ayu Mentari. Semoga jawara jaka dan gadis batik ini merupakan pilihan
yang tepat dan dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan batik di Kediri
khususnya dan Jawa Timur pada umumnya.
Doodle Sketch Competition
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Halo eSCe holic tau gak apa itu kamu Doodle Sketch kalalu kamu belum tahu saya kasih tahu pengertian Doodle Sketch. Doodle Sketch gambar tidak fokus atau tidak sadar dibuat saat perhatian sesorang jika tidak ditempati. Doodle adalah gambar sederhana yang dapat memiliki makna representasi beton atau mungkin hanya bentuk abstrak. Kalalu eSCe holic benar benar penasaran dengan Doodle Sketch datang aja ke School Contest X di Gedung Convention Hall disana banyak para kontestan Doodle Sketch Compotition yang sedang menyalurkan bakat bakat yang tersimpan pada lomba ini.
Lomba ini di ikuti oleh peserta tingkat SMP/MTs,SMA/MA Se-eks Karasidenan Kediri. Doodle Sketch semakin banyak berkembang dan dinikmati oleh para remaja, karya yang dihasilkan semakin menarik unik dan bermakna dalam, dan itu tidak membuat karya doodle sekedar jadi hobi.
Kenapa Masak Harus Asik??
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Hay eSCe holic... gimana kabarnya? siang - siang gini lapar nggak hayoo.. kalau kalian lapar kalian beruntung banget,Karena School Contest kali ini mengadakan satu cabang lomba yang pastinya bikin kalian puas.Yaitu,masak asik.Di dalam masak asik kali ini para peserta lomba berusaha untuk memasak dengan cepat karena waktu yang diberikan hanya berdurasi 60 menit dan memberikan hasil yang terbaik buat juri. Di dalam lomba masak asik ini,1 tim beranggotakan 3 orang. Selain memasak,mereka juga harus menjaga kebersihan di meja mereka. karena, juri menilai tidak hanya menilai dari masakan, namun juga dari kebersihan. Disaat peserta sibuk memasak, juri terus berkeliling untuk menilai kerja peserta dan terus mengecek kebersihan meja peserta.
Setelah lomba memasak selesai,kami mewawancarai salah satu peserta dari MAN 2 KEDIRI untuk menjelaskan bagaimana dia melaksanakan lomba masak asik ini. Salah satu anggota dari tim itu mengatakan bahwa masak asik ini sangat memotivasi dirinya. Karena dia bisa menyalurkan hobinya yaitu memasak.
Jumat, 24 Februari 2017
Apps Business Plan
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Pagi guys....
Berjumpa lagi dalam School Contest 2017, dengan semangat baru bersama Radar dan
Honda ,hari ini adalah hari terakhir Lomba School Contest 2017, kemeriahan
meledak pada hari ini, acara pagi ini sangat meriah, membahana, dan fenomenal. Terutama
bagi peserta apps bussines plan, yang membuka acara pada hari ini, acara hari
ini sangat meriah.
Menurut Irfan,
salah satu peserta apps bussines plan dari SMA Negeri 1 Kertosono, mengatakan
sangat antusias mengikuti ajang ini,
ajang ini sangat meriah dan persainganya sangat ketat, kita baru pertama kali
mengikkuti ajang ini, kita mempercayai adanya kompetisi ini Teknologi Indonesia
semakin maju dan luas.
Antusiasme
untuk memajukan Teknologi Indonesia ini dibuktikan ketika mereka tampil
mempresentasikan aplikasi buatanya yang tampak sangat keren dan menarik. Apps Bussines
Plan ini dirancang untuk dapat diterapkan di kehidupan nyata. Berisi tentang
rancangan rancangan untuk mempermudah orang orang untuk memesan oleh oleh khas
daerah.
Namun, dapat
menunjukkan Teknologi di Indonesia akan tetapi juga dapat memajukan sektor
pariwisata perekonomian daerah. Untuk itu ajang ini sangat tepat sekali untuk
kita yang masih muda untuk mendapat pengalaman dan dapat serta untuk membangun
Negeri ini.
Teknologi New Injection Honda BEAT Limited Edition
SCHOOL CONTEST - Kediri (25/2). Hay Esce Holix, selamat pagi dan pastinya masih tetap
semangat kan ?? pada School contest hari ini ada yang beda lo!! Yap...
teknologi terbaru dari honda, produk yang nantinya akan membuat anda tampil
gaya dari yang lain, produk yang dikeluarkan kali ini ada dua varians yaitu:
Pertama, Honda Beat Streat yang hanya mempunyai satu warna
dan produk yang kedua, Honda Beat Sporty yang mempunyai banyak varian warnanya.
Kedua pruduk tersebut adalah produk yang dirancang sebagai produk limited
edition yang nantinya tidak semua orang akan memilikinya, bisa dibayangkan
bagaimana rasanya jika mempunyai produk yang bagus dan limited edition itu
seperti apa. Jika ingin mempunyai produk Honda yang limited tersebut kita harus
memesan ke central Honda langsung, karena produk ini tidak akan di lounching seperti
produk-produk honda lainnya dan tidak tersedia langsung di dealer-dealer motor.
Harga dari Honda Beat Streat ini tergolong sangat terjangkau dengan kantong
konsumen yaitu kisarannya Rp16.000.000,00 an.
Honda adalah salah satu perusahaan motor yang selalu melihat
keadaan pasar dan keadaan yang terjadi dan dibutuhkan oleh masyarakat. Oleh karena
itu, Honda selalu mengeluarkan produk-produk baru dengan teknologi-teknologi
yang terbaru, sehingga tidak produk honda bisa bersaing dengan produk-produk
yang dikeluarkan perusahaan motor lainnya, baik dari segi penampilan dan
teknoligi mesin yang digunakan dalam produknya.
Selain mengerluarkan produk baru, honda juga selalu
mempunyai event-event yang sangat bergensi dan bermasyarakat, sehingga semua
kalangan masyarakat bisa mengikutinya, seperti event kampung dan cafe. Pada kesempatan
kali ini honda menjadi sponsor dari ajang bergengsi yang ada di Kediri yaitu
School Contest X yaitu ajang yang menampung bakat-bakat siswa-siswi sekolah
yang berada di KARISIDENAN Kediri dengan tujuan untuk menarik minat masyarakat.
Produk yang dikeluarkan honda sesuai dengan kebutuhan dari
masyarakat. Rahasia yang paling jelas dari produk Honda yaitu terletak pada
BBMnya, karena honda mempunyai moto matoc teririt. Artikel ini saya tulis sesuai dengan wawancara dengan sales
dari produk honda yang berada pada acara ajang School Contest X di Gedung
Convention Hall Simpang Lima Gumul Kediri.
Cerita rakyat Panji dan Situs Gambyok
Cerita panji dikenal dengan berbagai versi. Cerita rakyat yang disampaikan dari mulut ke mulut tentu sangat memungkinkan adanya banyak versi. Tak terkecuali cerita Panji. Berbagai versi telah terseber di beberapa daerah di tanah Jawa, bahkan telah tersebar di beberapa negara. Ini menunjukkan bahwa cerita panji telah begitu dekat di hati masyarakat nusantara.
Berbicara tentang cerita panji tidak lepas keberadaan dengan kerajaan Kadiri. Dalam sebuah versi diceritakan bahwa cerita rakyat panji ini berkisah tentang asmara putra raja Jenggala dengan putri kerajaan Panjalu. Yang berkisah tentang suasana masyarakat dan juga kerajaan-kerajaan yang berkembang di Jawa Timur dan Bali. Sama sekali tidak mengisahkan latar cerita di India. Ini menjadi kajian unsur intrinsik cerita bahwa ada kemungkinan besar cerita ini berasal tidak jauh dari latar yang dikembangkan dalam cerita tersebut.
Menurut Bapak Eko Priyatno, S.S. Arkeolog Pemda Kabupaten Kediri, cerita rakyat Panji ini tidak lepas keberadaannya dengan Situs Gambyok. Di Kediri telah ditemukan sebuah Situs Gambyok yang berada di Desa Gambyok, Kecamatan Grogol. Situs ini ditemukan oleh Prof Agus dari Jakarta yang telah menemukan data-data Artevak candi yang dibuat sekitar abad 13 Masehi.
Tim Mading Tindak Kediri sore itu(19/2) langsung bergegas mencari keberadaan Situs Gambyok. Kami harus menempuh jarak yang lumayan jauh dari keberadaan kami di MTsN Pagu. Lebih dari 20 km kami sampai di lokasi dan bahkan harus menyeberang dengan Nambang di Sungai Brantas.
Situs Panji Gambyok tepat berada di tengah-tengah pemukiman penduduk, tepatnya di Dusun Sarasehan, Desa Gambyok. Dan di sebelahnya terdapat dua makam yang berukuran panjang melebihi ukuran makam pada umumnya. Kepedulian masyarakat dan perhatian pemerintah telah lumayan bagus sebagai bentuk usaha melestarikan peninggalan cagar budaya di tempat ini. Telah dibangunnya semacam pendopo untuk mengamankan keberadaan situs ini.Kami dapat menemukan relief-relief yang berupa rangkaian cerita panji. Dan menurut hasil penelitian ahli yang terpasang dalam papan menuliskan bahwa relief ini merupakan visualisasi dari satu babak kisah cerita “Panji Semirang” yang menggambarkan tokoh-tokohnya, yaitu punta, kertala, Brajanata, Pangeran Anom, Semar, dan Panji Asmorobangun Dari temuan sejarah ini menjadi bukti bahwa cerita panji memang bercikal-cakal dari Kerajaan Kadiri. Sebuah kebanggaan lagi bagi kami warga kediri. Menunjukkan bahwa Kediri yang kaya akan alam yang indah, sejarah, adat, budaya yang adiluhung ditambah lagi foklor yang telah membumi di hati masyarakat dan bahkan telah mendunia.Kegiatan eksplor ini tentu akan membuka wawasan kita untuk mengenal lebih dekat khasanah budaya yang ada di daerah kita sehingga akan lebih mencintai lagi bumi kita kediri.
KRU Radar Kediri - Yang Sangat Kompak
SCHOOL CONTEST - Kediri (24/2). Gelaran SC X tidak akan sukses dan berjalan meriah tanpa
adanya kekompakan dari KRU Radar Kediri, yang selalu bersemangat dalam
mempersiapkan gelaran SC X ini. Dari Pagi, Siang, Malam hingga habisnya
pengunjung SC X kru Radar kediri menunjukkan eksistensinya di tengah kelelahan
yang melanda. Mulai dari persiapan,pelaksanaan hingga berakhirnya acara harus
selalu diperhatikan detai-detail acara demi suksesnya SC X.satu hal yang tidak
luput dari petugas kru Radar ini adalah kebersihan area Convention Hall SLG. Terlihat
kru Radar sedang membersihkan area Convention Hall SLG. Semoga
kru radar akan terus diberikan Kekuatan, Kesehatan, Dan Semangat untuk
menjelang Final Party esok hari.
Juru Parkir Siaga
SCHOOL CONTEST - Kediri (24/2). Selain petugas kebersihan yang
selalu sigap dalam melaksanakan tugasnya, ada satu lagi yang juga tidak kalah
penting berperan dalam kesuksesan SC X ini, ialah juru parkir. Meskipun banyak
yang tidak menyadari pentingnya peran juru parkir namun harus di menegerti tanpa
petugas yang satu ini tentu gelaran SC X tidak akan teratur. Mengatur jumlah,
posisi dan keamanan kendaraan pengunjung SC X yang mulai pagi sebelum pembukaan
hingga malam setelah penutupan.
Dari sekian banyak petugas, juru
parkirlah yang mempunyai tugas cukup berat. Bagaimana tidak?, juru parkir harus
datang paling awal dan pulang paling akhir, sampai semua pengunjung pulang. Disamping
itu juru parkir juga harus dapat menjaga keamanan dalam penjagaan kendaraan
pengunjung SC X. Dapat dibayangkan besok ketika final party, tentu juru parkir
harus bekerja ekstra keras untuk mengatur dan menjaga kendaraan pengunjung SC X
yang tentu jumlahnya 2 kali lipat dari hari biasanya.
Petugas Kebersihan
SCHOOL CONTEST - Kediri (24/2). Banyak yang tidak tahu dan mengerti peran dari petugas yang satu ini. Salah satu bagian penting dari
suksesnya penyelenggaraan SC X ini adalah petugas kebersihan. Terlihat petugas
kebersihan yang selalu sigap setiap saat untuk membersihkan sekitaran
Convention Hall SLG. Betapa tidak dalam satu hari hampir ribuan pengunjung
datang untuk menyaksikan gelaran SC X dengan membawa berbagai macam barang
bawaan seperti camilan, kudapan, atau bahkan makanan berat, tentu saja ini
berakibat pada jumlah sampah yang terus meningkat, namun petugas kebersihan
selalu sigap untuk selalu melaksanakan tugasnya. Dari pagi hingga malam hari petugas kebersihan selalu sigap
untuk melaksanaakan tugasnya. Dibantu tiga orang timnya, petugas kebersihan
kompak untuk membantu mensukseskan gelaran SC X ini.
SC X Jadi Berkah
SCHOOL CONTEST - Kediri (24/2). Gelaran
SC X memang sangat di tunggu – tunggu oleh seluruh siswa eks-Karisidenan kediri, selain event tahunan yang memberikan wadah untuk berkreasi, SC X juga menjadi
berkah untuk yang lainnya.tak terkecuali para pedagang kaki lima yang
mendapatkan berkah dari SC X ini. Betapa tidak, omset yang didapatkan selama SC X ini meningkat hampir 100 %.
Jumlah pengunjung SC X yang terus
berdatangan membuat dagangan para pedagang kaki lima ini diserbu habis-habisan.
Seperti halnya bapak Yudi penjual pentol keliling ini, mengaku mendapatkan
peningkatan omset hampir 100%, hingga beliau harus memproduksi dua kali lipat. ”omset
saya meningkat sejak kemarin pembukaan SC X, hari ini saya produksi sudah dua
kali, belum selesai acaranya dagangan saya sudah habis, alhamdulillah kegiatan
ini menjadi berkah buat saya. ” Tegas Yudi saat tim jurnalis MTsN pagu melakukan
wawancara. Pak Yudi adalah salah satu dari puluhan pedagang yang mendapatkan
berkah dari gelaran SC X ini. Selain pak Yudi penjual pentol masih banyak lagi
pedagang yang mendapatkah berkah, seperti : pedagang ice cream, jagung rebus,
nasi goreng, pangsit, dan beberapa warung di sekitar convention hall simpang
lima gumul ini. Ini menjadi sinyal positif untuk perputaran ekonomi masyarakat
sekitar SLG. Semoga even ini akan selalu ada dan akan menjadi berkah untuk
banyak pedagang lainnya.
Lomba Paduan Suara
SCHOOL CONTEST - Kediri (24/2). Lomba Paduan suarapun dimulai, hanya ada satu ungkapan untu mereka, Membahana, begitulah rasa yang kami rasakan saat duduk menyaksikan para voicer melantunkan lagu yang begitu merdu. Jum'at malam ini terlihat beda apalagi jika bukan suana merinding dari sahulan suara voicer pada lomba paduan suara yang dilaksanakan di Gedung Convention hall lomba paduan suara, persaingan diantara voicer sangat sengit, mereka semua memiliki suara yang merdu dengan pilihan lagu yang menarik dengan kostum yang unik.
Penonton dibuat berdecak kagum melihat penampilan para peserta lomba diatas panggung. Suara para voicer terdengar sangat cetar, sehingga membuat merinding bagi para pendengarnya. Apalagi didukung dengan efect sound yang sangat pekat, seakan - akan menggetarkan Conventional Hall SLG ini. SCX memeang keren...tak salah kalau ini menjadi event yang sangat ditunggu para pelajar se-Karisidenan Kediri.
Meskipun sempat terjadi kesalahan teknis akan tetapi tidak menyurutkan semangat peserta untuk tetap semangat di atas panggung. Acara ini berlangsung lama, karena banyaknya pemain yang akan diperlombakan diatas panggung. Hal ini berdampak positif untuk para penonton, penonton dibuat kagum oleh voicer - voicer ini. Lomba inipun tak terasa seperti perlombaan, hanya seperti sebuah penampilan musikal yang sangat spektakuler dari para voicer professional ini.
Lomba Mewarnai
SCHOOL CONTEST - (24/2). Kediri Gelaran alas Koran dan beberapa karpet terbentang di salah satu convetion hall (Simpang Lima Gumul), siang ini masih terlihat sepi tapi tak lama setelah itu beberapa anak masuk dengan senyuman didampingi para Ibu yang mengantarkan hingga pintu. terlihat masing-masing anak membawa perlengkapan berupa meja kecil, beberapa pensil warna dari segala merk. Mata mereka begitu jernih memandang kertas yang masih putih. Dengan gesit mereka memulai menggoreskan beberapa warna dalam gambar yang masih polos. Senyum tak lepas dari bibir para panitia yang berkeliling mengamati jalannya perlombaan.
Lomba mewarnai untuk jenjang TK dan SD, lomba ini diikuti kurang lebih 50 peserta se karisidenan Kediri untuk jenjang TK dan SD, dengan tema permainan bola basket. Dengan waktu kurang lebih 2 jam. Lomba berlangsung dengan cukup lancar, namun kebisingan dari lomba dance competion yang diadakan disebelah ruangan lomba mewarnai sedikit membuat konsentrasi para peserta lomba terganggu.
Yang uniknya para Ibu- ibu pendukung anak-anak mereka yang sibuk berjuang di gelanggang perlombaan, para Ibu sibuk pula menggelar koran, tapi bukan untuk mengikuti lomba seperti anak mereka. tapimereka asyik menonton hiburan dance competion "Untung ada hiburan, kalau tidak kita bisa bosan menunggu tole lomba." kata salah satu Ibuk yang meyruput minuman saat melihat dance competion.
Semangat para jagoan kecil yang berlaga pada lomba mewarnai begitu patut diacungi jempol. Jangan memandang jenis lomba yang begitu sederhana, tapi pandanglah kegigihan, semangat dan kecerian jagoan kecil kita calon pemuda bangsa yang dapat mengunggulu para pahlawan bangsa. Salam ceria dari tim liputan MTsN Pagu kediri. ^^ (Jum'at, 24 Februari 2017_ 16.23 WIB)
Dance Competition
SCHOOL CONTEST - Kediri (24/2). Hay Esce Holix ketemu lagi dengan kita
dari Team Journalis MTs Negeri Pagu. Pada
siang hari ini lomba yang pertama yaitu Dance Competition, Dance Competition
adalah lomba yang paling banyak menarik minat pengunjung, karena lombanya
sangat seru ditambah dengan peserta yang sangat antusias mengikuti lomba. Kostum dari para peserta sangat menarik dan unik,
sehingga dapat menarik para pengunjung, dan tidak tanggung tanggung para
peserta bahkan ada yang membawa converty, kipas dan barang tambahan yang tidak
terpikirkan oleh peserta lain. Lomba ini diikuti oleh oleh 15 peserta
dari setiap sekolah yang ada di daerah kediri baik dari kabupaten maupun kota. Para
dancer terlihat begitu semangat melikak - likukkan tubuhnya di lantai
kemenangan.
Tiga juri yang salah satunya berasal dari Radar ikut menikmati dalam setiap irama tmusik dan tarian bara dancer. Tidak hanya dancer wanita dengan pakaian dan atribut yang lumayan belibet , lihat dari SMKN 1 Kediri yang menampilkan warna berbeda dalam lomba ini, para dancer yang personilnya laki-laki begitu lincah dan memukau para penonton. Tak heran jeritan kaum wanita saat personil dancer yang bernama “JDFM” ini membagikan stiker dan gantungan kunci.
Tiga juri yang salah satunya berasal dari Radar ikut menikmati dalam setiap irama tmusik dan tarian bara dancer. Tidak hanya dancer wanita dengan pakaian dan atribut yang lumayan belibet , lihat dari SMKN 1 Kediri yang menampilkan warna berbeda dalam lomba ini, para dancer yang personilnya laki-laki begitu lincah dan memukau para penonton. Tak heran jeritan kaum wanita saat personil dancer yang bernama “JDFM” ini membagikan stiker dan gantungan kunci.
Setiap grup
dancer wajib memberikan suguhan dan didalamnya harus menarikan serakan atau
setidaknya atribut “Honda One Heart” dan Hillo “Tumbuh itu keatas bukan
kesamping. Cukup liputan kami, semoga kakak-kakak tetap semangat mengikuti
lomba.
Kamis, 23 Februari 2017
Band Competition
SCHOOL CONTEST - Kediri (23/2). Band Competition ajang yang paling diminati berikutnya adalah School Band Competition. SCX 2017, bekerja sama Radar Kediri dan Honda. Berbagai Tim dari perwakilan Sekolah berlomba lomba menampilkan yang terbaik untuk sekolah mereka. Pada awal hari ini peserta School Band Competition inilah yang terbanyak dari lomba lomba lainnya, karena diikuti oleh 22 peserta dari seekskarisidenan Kediri , baik dari MTs, SMP, MA, maupun SMA.
Dengan pilihan lagu wajib sebagai berikut:
- Youth (baughter)
- Keep Being You (Isyana Sarasvati)
- The Greatest (Sia)
- Still Falling for You (Elli Goulding)
- Super Heroes (The Script)
- Generasi (once)
- Manusia Kuat (Tulus).
Penampilan yang sangat seru dan mengundang perhatian peserta lomba yang lainnya. Dan wawancara dari salah satu peserta yang mengaku awalnya demam panggung tapi setelah dijalani ternyata apa yang kita lakukan tidak seperti apa yang kita bayangkan. Peserta berharap durasi waktu yang diberikan sama seperti saat Technical Meeting yaitu berdurasi 5 menit, namun ternyata saat dipanggung waktu yang diberikan hanya
berdurasi 3 menit.Padahal peserta sudah mempersiapkan semuanya dalam durasi 5 menit, namun saat dipanggung durasi waktu yang diiberikan hanya berdurasi 3 menit.
Rabu, 22 Februari 2017
English Debate Competition
SCHOOL CONTEST - Kediri (23/2). English Debate Competition adalah salah satu ajang kompetisi kediri yang disponsori oleh Radar Kediri dan Honda. banyak peserta yang mengikuti ajang ini, yaitu dari kalangan SMP/SMA Sederajat Seekskarisidenan Kediri. Peserta SMP/MTS sederajat SMP- I Baitul Izzah VS SMPK Petra dan SMPN 1 Kediri VS MTs N Purwoasri sedangkan SMA/MA sederajat yaitu SMAN 2 Nganjuk VS SMKN 3 Kediri dan SMAN 1 Tanjunganom VS SMAN 2 Kediri. Ada dua kategori dalam English Debate Competition ini, Yakni untuk tingkat SMP/MTs dan SMA/MA Sederajat.
Peserta yang bertanding hari ini ada 4 peserta dari SMP/MTs Sederajat, dan 4 peserta dari SMA/MA. Ke-delapan peserta ini akan langsung bertanding di final. Acara ini sangat meriah, karena para penyaji saling berugement dan tetap kukuh dalam pendiriannya, sehingga membuat debat ini terasa sangat tegang. Suasanapun semakin tegang saat penonton menyoraki para penyaji, dan itu malah menambah seru suasana pada saat itu. Waktupun semmakin berlalu dan terpilihlah pemenang - pemenang yang akan tampil di Finally English Debate Competition yang akan dilaksanakan besok hari. Tetap semangat pantang menyerah!!!!
Hiasi Pembukaan School Contest Tari Sureng Panjalu
SCHOOL CONTEST - Kediri (23/2). Salah satu yang menarik dari opening SCX 2017 adalah penampilan tari Sureng Panjalu dari SMAN 2 Pare. Tarian yang di tampilkan oleh lima putri SMAN 2 Pare ini menggambarkan tentang kisah masa lalu prajurit wanita yang selalu berdoa sebelum perang, lemah gemulai tarian menambah kemeriahan acara opening pada pagi hari ini. Tarian binaan Bu Riris Sri Rejeki S.Pd. ini adalah dari ekstra kulikulier sekolah yang bernama BISAY. Bu Riris mengatakan bahwa "sekolahnya di tunjuk langsung dari dinas pariwisata kediri untuk tampil di acara opening SCX 2017 Karna ekstrakulikuler ini binaan langsung dari dinas pariwisata Kab. Kediri.
Para penari terlihat sangat menikmati alunan musik yang menggetarkan jiwa, mereka terlihat sangat menghayati irama per irama. Menurut para penari tidak butuh waktu yang lama untuk berlatih karna mereka sudah terbiasa berlatih menari pada waktu sore hari sepulang sekolah dalam kegiatan Ekstra BISAY. Memang untuk masalah nari di Kediri yang terkenal memang dari SMAN 2 Pare, karena SMAN 2 Pare telah banyak mendapat prestasi ditingkat provinsi.
Jaka Gadis Batik
SCHOOL CONTEST - Kediri (23/2). Acara selanjutnya di lanjutkan oleh penampilan jaka gadis batik yang di lombakan semua peserta dari kalangan pelajar SMP dan SMA sederajat se-ekskarisidenan Kediri. Para peserta mengenaan batik dari Rumah Batik Suminar dengan motif yang berbeda-beda. Para gadis nampak anggun dengan balutan baju warna-warni dan motif yang unik khas dari kota kabupaten Kediri. Tak kalah dengan gadis, para jaka pun tampak gagah dengan kemeja dari rumah batik Suminar. Ada salah satu motif yang unik yang di kenakan oleh jaka dan gadis nomor urut satu, motif bernama "om telolet om" motif tersebut tidak hanya unik namanya, tapi juga motif dan bentuknya. para peserta lain juga mengenakan model batik yang tak kalah menawan disinilah kreatifitas para peserta benar-benar terlihat.
Melenggak - lenggok diatas catwalk bak seorang model papan atas menarik perhatian para peserta lomba perang mading dan pengunjung di Convention Hall SLG, terbuktik dengan para penonton yang rela berdesak - desakan di depan panggung demi dapat melihat dan mengabadikan moment jaka dan gadis batik 2017. dan acara akan di lanjutkan dengan english debate competition 2017. Agenda para jaka gadis batik mulai dari hari selasa yakni city tour kemudian hari rabu latihan catwalk dan hari ini pengenalan sepuluh pasang finalis jaka dan gadis batik 2017 di panggung SCX 2017.
Helloo SC X 2017
Ketemu lagi di event yang ditunggu-tunggu oleh para pelajar sekarisidenan Kediri. Apalagi kalau bukan "School Contest X 2017". Pada tahun ini tema yang diusung adalah Explore Indonesia sangat menarik bukan?
Hari ini adalah hari pertama bagi para peserta untuk menampilkan dan mempresentasikan mading mereka masing-masing. Dimulai dari registrasi peserta pada pukul 07.00 WIB, lanjut dengan acara opening yang dibuka pada pukul 09.00 WIB , diiringi tarian "Sureng Panjalu" yang sangat anggun dan indah dari SMAN 1 PARE. Acara pagi ini juga akan menampilkan 10 pasang finalis Jaka dan Gadis Batik 2017. Selain itu juga akan ada English Debate Competition dan terakhir Band Competition. Acara hari ini diperkirakan hingga pukul 20.40 WIB malam nanti.
Semua peserta sangat antusias dalam mengikuti lomba mading tahun ini, tak kalah dari tahun-tahun sebelumnya. Bisa dilihat dari banyaknya peserta yang mengikuti contest ini, dan dari keberagaman bentuk mading yang diusung oleh para sekolah. Ada kurang lebih 36 peserta dari berbagai kota kabupaten se-karisidenan Kediri. Semua peserta tampak sibuk melakukan finishing untuk mading mereka masing-masing, kehebohan juga dapat dilihat dari peserta yang berautusias mempersiapkan lomba. Sungguh suasana yang khas dari Perang mading SC yang bekerja sama dengan Radar Kediri dan Honda. Bisa membayangkan betapa meriahnya acara hari ini bukan?
Kami dari MTsN Pagu sangat bersemangat dan senang bisa menjadi bagian dalam acara SCX 2017 ini. kami berharap kami bisa mendapatkan hasil yang terbaik sesuai dengan kerja keras yang sudah tim kami lakukan sebelumnya. Salam hangat dari Tim Mading MTsN Pagu sampai jumpa diberita liputan selanjutnya yaa :)
Sabtu, 18 Februari 2017
Kisah Keong Mas
(23/02/2017)Pada zaman dahulu, hiduplah seorang Raja bernama Kertamarta. Ia memimpin sebuah kerajaan yang sangat megah dan indah, nama kerajaan itu adalah kerajaan Daha. Raja Kertamarta memiliki 2 orang putri yang sangat cantik bernama Dewi Galuh dan Candra Kirana. Kehidupan mereka sangatlah berkecukupan dan bahagia.
Pada suatu hari, datanglah seorang Pangeran tampan dari Kerajaan Kahuripan bernama Raden Inu Kertapati. Kedatangan Raden Inu Kertapati memiliki suatu tujuan yaitu untuk melamar salah satu putri dari Raja Kertamarta. Putri Raja Kertamarta yang akan dilamar oleh Raden Inu Kertapati adalah Candra Kirana. Kedatangan Raden Inu disambut sangat baik oleh Raja Kertamarta. Putri Candra Kiranan pun akhirnya menerima lamaran Pangeran Raden Inu Kertapati.
Lamaran Raden Inu kepada Candra Kirana membuat Dewi Galuh merasa sangat marah dan iri hati. Ia menaruh hati kepada Raden Inu dan merasa bahwa hanya dirinyalah yang cocok sebagai tunangan Raden Inu . Perasaan cemburu ini mengkibatkan Dewi Galuh membuat rencana busuk menyingkirkan Candra Kirana dari Kerajaan.
Suatu hari, Dewi Galuh secara diam-diam menemui seorang penyihir jahat. Ia meminta bantuan untuk menyingkirkan Candra Kirana kepada penyihir jahat itu. Dewi Galuh menyuruh sang penyihir jahat merubah Candra Kirana menjadi sosok yang menjijikan agar Raden Inu Kertapati menjauhinya. Dewi galuh pun berharap menjadi penganti Candra Kirana sebagai tunangan Raden Inu.
Penyihir jahat menyetujui permintaan Dewi Galuh. Namun penyihir jahat tidak dapat masuk kedalam kerajaan karena akan menimbulkan kecurigaan. Akhirnya Dewi Galuh memfitnah Candra Kirana yang membuat Candra Kirana diusir dari Kerajaan. Candra Kirana meninggalkan kerajaan dengan perasaan yang sangat sedih. Di tengah perjalanan Candra Kirana bertemu dengan penyihir jahat dan disihir menjadi Keong Mas. Setelah menyihir Candra Kirana, penyihir jahat membuangnya ke sungai sambil berkata “kutukanmu akan hilang, jika kamu bertemu dengan tunanganmu Raden Inu Kertapati”.
Suatu hari keong mas tersangkut pada jala seorang nenek yang sedang mencari ikan. Melihat keindahan keong mas, sang nenek membawa pulang keong mas dan meletakkannya di sebuah tempayan. Nenek memelihara keong mas dengan sangat baik dan memberinya makan, agar keong mas tidak mati.
Keesokan harinya, nenek datang ke sungai untuk mencari ikan seperti biasanya. Namun pada hari itu tidak ada satupun ikan yang didapatkan. Karena sudah lama dan lelah menunggu, sang nenek pun kembali pulang kerumahnya. Alangkah terkejutnya sang nenek ketika pulang ke rumah. Ia melihat banyak makanan yang sangat enak tersedia di atas mejanya. Ia merasa sangat heran dan bertanya-tanya siapa yang membuatkan semua makanan yang sudah tersedia ini.
Sang nenek menahan rasa penasarannya. Setiap hari kejadian serupa terjadi secara terus menerus. Karena perasaan penasaran yang sudah tidak terbendung lagi, nenek memutuskan untuk pura-pura pergi ke laut untuk menangkap ikan. Sebenarnya nenek ingin tahu dan mengintip siapa yang membuat makanan itu.
Di saat mengintip, nenek merasa sangat terkejut. Keong Mas yang ia simpan di tempayan berubah menjadi seorang gadis cantik jelita. Gadis cantik itu langsung menyiapkan makanan untuk sang nenek seperti hari-hari sebelumnya. Karena penasaran nenek langsung menghampiri gadis cantik tersebut.
“Siapa kamu putri yang cantik jelita? Dan berasal dari makan kamu?” Tanya Nenek.
Keong Mas yang berubah menjadi wujud aslinya yakni Candra Kirana merasa terkejut dengan kedatangan Nenek yang tiba-tiba. Akhirnya Candra Kirana menceritakan siapa sebenarnya dirinya. Dan menceritakan semua kejadian yang sedang ia hadapi. Setelah Candra Kirana selesai menceritakan kisahnya, ia langsung berubah menjadi Keong Mas kembali.
Sementara itu, tunangan Candra Kirana yakni Raden Inu Kertapati terus mencari keberadaan Candra Kirana yang tiba-tiba hilang secara mendadak entah kemana. Namun selama mencari, ia tidak menerima kabar apapun mengenai Candra Kirana. Raden Inu merasa sangat yakin bahwa Candra Kirana masih hidup dan membuatnya terus mencari tanpa kenal henti. Ia pun berjanji bahwa tidak akan kembali ke Kerajaan jika belum menemukan Candra Kirana tunangannya.
Penyihir jahat mengetahui rencana Raden Inu Kertapati yang akan selalu mencari Candra Kirana. Ia pun melakukan berbagai cara agar Raden Inu tidak dapat menemui Candra Kirana. Sang penyihir jahat akhirnya berubah menjadi burung gagak.
Di tengah perjalanan, sang pangeran terkejut karena bertemu dengan seekor burung gagak yang dapat berbicara. Burung gagak itu mengatakan bahwa ia mengetahui tujuan Raden Inu, Raden Inu merasa sangat senang dan menganggap burung gagak tersebut mengetahui keberadaan Candra Kirana. Ia mengikuti segala bentuk petunjuk yang diberikan burung gagak, yang ternyata petunjuk itu salah karena burung gagak yang merupakan seorang penyihir jahat tidak ingin Raden Inu Kertapati menemui Candra Kirana.
Raden Inu Kertapati bingung dengan petunjuk yang diberikan oleh burung gagak. Di tengah perjalanan mencari Candra Kirana, pangeran Raden bertemu seorang Kakek Tua kelaparan. Ia segera memberikan makanan kepada Kakek Tua tersebut.
Tanpa diduga, kakek tua itu adalah kakek sakti dan menolong Pangeran Raden dari burung gagak tersebut. Kakek memukul burung gagak penyihir dengan tongkat nya dan tiba-tiba burung gagak tersebut berubah menjadi asap dan menghilang.
Setelah memukul burung gagak penyihir, kakek tua memberikan petunjuk yang benar kepada Pangeran Raden. Pangeran Raden pun segera pergi menuju Desa Dadapan. Berhari-hari waktu yang ditempuh sang pangeran untuk menemukan tunagannya Candra Kirana. Di tengah perjalanannya, Pangeran Raden kehabisan bekal dan merasa sangat haus.
Saat itu Pangeran Raden melihat sebuah Rumah dan segera menuju ke rumah tersebut. Pangeran Raden berniat untuk meminta sedikit minum. Bukan hanya minum yang didapatkan, Pangeran Raden ternyata menemukan seseorang yang selama ini dicari yakni Candra Kirana. Pangeran Raden sangat senang melihat Candra Kirana sedang memasak di dapur rumah yang akan dituju.
Tanpa lama ia pun masuk ke dalam rumah dan langsung menemukan Candra Kirana. Raden Inu Kertapati merasa sangat senang sekali bertemu dengan Candra Kirana, Candra Kirana juga senang bertemu dengan Raden Inu Kertapati karena kutukannya hilang. Candra Kirana mengenalkan Pangeran Raden kepada sang Nenek begitu juga sebaliknya. Sekarang Candra Kirana berubah menjadi wujud aslinya yakni gadis cantik jelita.
Pangeran Raden akhirnya membawa Candra Kirana dan sang nenek penolong pulang ke Kerajaan Daha, kerajaan ayahanda Candra Kirana. Sesampainya di Kerajaan, Candra Kirana menceritakan semua kejadian yang ia alami. Baginda Raja Kertamarta sangat marah terhadap perbuatan yang dilakukan oleh Dewi Galuh.
Akhirnya semua kejahatan yang dilakukan oleh Dewi Galuh terbongkar semua. Atas kejahatan yang ia lakukan, Dewi Galuh harus menerima hukuman yang diberikan oleh Baginda Raja Kertamarta. Namun, karena merasakan ketakutan akan hukuman yang akan didapatkan. Dewi Galuh memutuskan untuk melarikan diri ke dalam hutan yang sangat gelap dan lebat. Sementara itu Baginda Raja Kertamarta meminta maaf kepada Putrinya Candra Kirana. Dengan kembalinya Candra Kirana ke kerajaan, pernihakannya dengan Pangeran Raden Inu Kertapati pun dapat berlangsung. Akhirnya mereka menikah dengan cinta yang besar dan tulus. Mereka pun akhirnya menjadi keluarga yang bahagia.